Mahasiswa Prodi PBA UIN Suska Riau Diwajibkan Berbahasa Arab

Penulis: Fira Wahyuni Putri

gagasanonline.com – Ketua Jurusan (Kajur) Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Jon Pamil mengungkapkan penggunaan bahasa Arab diwajibkan bagi semua Mahasiswa PBA dalam berkomunikasi khususnya di lingkungan Program Studi (Prodi) PBA UIN Suska Riau. Program ini mulai diberlakukan setelah diadakannya kuliah umum, tepatnya pada 26 September 2022.

Program tersebut bertujuan untuk menciptakan lingkungan berbahasa Arab dalam kehidupan sehari-hari. Terkait kendala, Jon mengaku kekurangan sarana terutama kelas untuk menyadarkan mahasiswa pentingnya praktek berbahasa. Ia juga menambahkan kurangnya tempat santai untuk praktek bahasa, dan tidak adanya labor bahasa yang baik dan bagus.

Sementara itu sanksi bagi yang melanggar program ini belum ada. Saat ini program tersebut dilaksanakan untuk lebih menggali kesadaran mahasiswa berbahasa Arab di lingkungannya.

“Kita belum sampai pada tahap memberikan sanksi, baru sekedar memberikan penyadaran. Untuk kedepannya baru ditetapkan wacana, karena menetapkan sanksi itu tidak mudah. Tapi tidak menutup kemungkinan apabila kemampuan mahasiswa sudah cukup kuat,” ucapnya saat diwawancarai di ruangannya pada Jumat (14/10/2022).

Jon berharap program ini semakin terlaksana dengan baik dengan fasilitas yang memadai pula. ”Saya sangat berharap kesadaran mahasiswa semakin bagus, kelasnya cukup, labornya cukup, tempat-tempat santai sebagai laboratorium lapangan ini semakin baik. Kemudian saya sangat berharap kedepannya lingkungan berbahasa Arab juga semakin baik,” pungkasnya.

Salah satu Mahasiswa PBA Wilsa Martiana menyebutkan dengan adanya program ini, ia semakin termotivasi untuk terus belajar berbicara bahasa Arab. Sebab untuk kelancaran berbahasa Arab dibutuhkan latihan dan terbiasa menggunakannya setiap hari.

“Menurut saya pribadi dengan adanya ikrar perjanjian kewajiban Mahasiswa Bahasa Arab membuat saya semakin termotivasi untuk terus belajar berbahasa. Nah dengan adanya kewajiban seperti ini tentunya untuk setiap hari menambah mufradat bahasa Arab, uslub bahasanya dan melatih keberanian saya untuk berbicara bahasa Arab setiap hari agar tidak merasa asing,” pungkas mahasiswa semester lima tersebut melalui pesan suara WhatsApp pada Rabu(12/10/2022).

Reporter: Fira Wahyuni Putri

Editor: Puspita Amanda Sari

Foto: Fira Wahyuni Putri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.