Sikap

[Opini] Kesewenang-wenangan Birokrat UIN Suska

Penulis: Adrial Ridwan Gagasanonline.com– Tampak semakin menjadi-jadi otonomi kampus madani di rezim Rektor Prof Dr Akhmad Mujahidin. Belum genap setahun Ia menahkodai UIN Suska Riau, namun banyak sekali aturan-aturan yang diberlakukan tanpa ada koordinasi yang jelas bagi mahasiswa. Diawali dari pembatasan ruang gerak mahasiswa di kampus hingga pukul 18.00, hingga sengkarutnya pengurusan Surat Keputusan (SK) Rektor untuk Organisasi Mahasiswa (Ormawa). Baru-baru ini Pimpinan UIN Suska akan memberlakukan pemeriksaan tes urine

Disiplin Waktu di Perguruan Tinggi

Penulis: Hendrik Khoirul Gagasanonline.com – Inilah realitas tindas tanpa batas di hampir semua universitas di Indonesia. Pengajar selalu benar dan yang salah adalah mahasiswa. Boleh minta mahasiswa untuk menandatangani petisi kesepakatan pendapat terkait pernyataan ini, maka saya yakin, kain selebar 100 x 100 meter persegi akan penuh dengan tanda tangan mereka. Mungkin coretan tinta yang saling tumpuk-menumpuk sampai seperti disapu cat saking tebalnya. Walau cuma spekulasi, barangkali sesekali perlu dicoba,

Kebebasan LPM Suara USU Terancam

Gagasanonline.com – Kritis ialah kata paling menjijikkan dan kata paling anti didengar bagi penguasa negeri ini. Jika bisa, biarlah para birokrat berebut bekerja dan menguasai negeri ini dengan semau mereka. Kala Rezim Soeharto, saat menguasai negara maritim hampir semua media yang berbau kritis dibungkam. Baru-baru ini situs suarausu.co milik Pers Mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU) disuspensi. Hal tersebut terjadi setelah Rektorat meminta pengurus mencabut cerpen berjudul “Ketika Semua Menolak Kehadiran Diriku

Keamanan Kampus UIN Masih Minim

Gagasanonline.com-Tingkat keamanan UIN Suska Riau terbilang minim. Berdasarkan beberapa kasus yang terjadi belakangan ini, Kampus Madani belum terlihat adanya  prospek keamanan ke arah yang  lebih baik. Sejumlah kasus yang kerap terjadi ialah kehilangan sepeda motor dan  helm di beberapa fakultas. Tingkat keamanan ini tentu berbanding lurus dengan jumlah sekuriti yang berada di kampus. Saat ini UIN Suska Riau memiliki  28 orang sekuriti, tentu jumlah  ini tak sebanding dengan luasnya kampus.