Penulis: Sefrizel Rahayu
Gagasanonline.com – Air mata jatuh
Seketika mendengar suara adzan di Palestina
Rasanya tak sanggup melihat mereka teraniaya
Membuat hati kian terluka
Palestina berduka
Jeritan menyatu dalam kesedihan
Terkubur bersama reruntuhan
Semua merasa kehilangan
Gadis kecil menangis sendirian
Dipenuhi luka dan darah yang bercucuran
Terisak dalam kesakitan
Suara tembakan yang menakutkan
Anak-anak tak berdosa menjerit
Merasakan tembakan menembus kulit
Robekan luka yang amat sakit
Jeritan terdengar hingga ke langit
Lihatlah, mereka penuh dengan kekerasan
Setiap hari banyak korban yang berjatuhan
Gugur dalam peperangan
Harapan pupus diiringi tangisan
Tanah tak lagi berwarna coklat
Berubah menjadi lautan darah
Hati ini begitu tersayat
Melihat banyak yang tak selamat
Editor: Annisatul Fathonah
Foto: dock. Said/ilustrasi