Sepuluh Mahasiswa Ikuti KKN Kebangsaan dan Kebersamaan

Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim (Suska) Riau utus sepuluh mahasiswa untuk ikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan dan KKN Kebersamaan. Lima mahasiswa dikirim mengikuti KKN Kebangsaan di Gorontalo, sedangkan limanya lagi dikirim ke Bangka Belitung. Adapun nama-nama mahasiswa yang lolos setelah seleksi berkas dan essai  untuk ikuti KKN Kebangsaan adalah Dedek Musliana, Khairunnisa, Aifa Syazha Hussiwi, Bethari Restuti, dan Rifaldi Saputra. Sedangkan, nama-nama yang lolos untuk KKN Kebersamaan adalah Wan Rizky Alfarez, Abdul Hadi Lubis, Ratna Lathifah, Lia Kurnia, dan Fajrul Haq.

Terkait KKN Kebersamaan, menurut Abdul Hadi Lubis tidak berbeda jauh dengan KKN Kebangsaan. Memang tahun ini menjadi tahun pertama UIN Suska mendapatkan kerja sama untuk mengikuti KKN Kebersamaan. Seperti halnya KKN Kebangsaan, dana KKN Kebersamaan juga ditanggung oleh pemerintah. “Kaya gitu kata LPPM. Program kerja kami juga dari sana,” kata Hadi.

Awalnya, Hadi sempat yakin dirinya tidak akan lolos seleksi, mengingat essai yang ia tulis tidak begitu meyakinkan. “Tapi ternyata Allah masih ngasih amanah ke saya dan saya harus ngejalaninya dengan baik.”

Berbeda dengan Hadi, Rifaldi Saputra mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi (FST) yang lolos KKN Kebangsaan mengaku bahwa dirinya sudah menyiapkan berkas dan essai seleksi dengan sebaik-baiknya. “Saya punya target hidup dan KKN Kebangsaan ini menjadi target saya sejak lama,” tutupnya.

 

Penulis: Muthi

One thought on “Sepuluh Mahasiswa Ikuti KKN Kebangsaan dan Kebersamaan”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.