Menag Bantah Menelpon, Rektor : Pak Mentri Hanya ‘WA’

gagasanonline.com : Akun twitter @lukmansaifudin yang terverifikasi sebagai akun twitter milik Mentri Agama RI Lukman Hakim Saifudin, membantah telah menelpon Rektor untuk membatalkan Seminar Alumni FSH. Kicauan tersebut terbit pada 6 April dan telah diretweet sebanyak 243 kali pada hari  Sabtu, 8 April 2017.

“Sebaiknya hindari menebar fitnah. Saya sama sekali tak pernah menelpon Rektor, apalagi untuk urusan seperti itu,” kicau Menag.

Kicauan tersebut merupakan balasan dari tweet @DPP LPI yang menyebut sang mentri dinilai mulai anti dialog. Tweet tersebut juga menampilkan sebuah pesan kekecewaan terhadap Menag dari seseorang yang mengaku sebagagai mahasiswa UIN Suska Riau.

“Antum Baperan juga sih sampai anti dialog,”kicau @DPP LPI

Pesan dari salah seorang yang mengaku sebagai mahasiswa UIN Suska Riau yang ditampilkan akun @DPP_LPI

Tidak ada percakapan lanjutan antara kedua akun setelah itu. Aktifitas akun Menag tersebut hanya membalas sejumlah kicauan lainnya yang ditujukan kepadanya.

Baca Juga : Ini Penyebab Batalnya Seminar Alumni FSH

Saat dikonfirmasi, Rektor UIN Suska Riau Prof Munzir Hitami, membenarkan bahwa ia tak pernah menerima telepon dari Menag terkait seminar yang mendatangkan Habib Rizieq tersebut. Namun Rektor mengaku menerima kabar WhatsApp dari Menag dan telpon dari sejumlah petinggi Kemenag. “Pak Menteri hanya WA, yang menelfon itu Pak Dirjen, Pak Direktur, dan Sekretaris Direktur,” ungkapnya.

Baca Juga : Menjelang Hari Pelaksanaan, Panitia Batalkan Seminar Alumni FSH Bersama Habib Rizieq

Sebelumnya, pembatalan Seminar Alumni FSH yang mendatangkan sejumlah tokoh FPI seperti Habib Rizieq dan Munarman sempat mengagetkan publik. Hal ini dikarenakan terjadi beberapa hari sebelum hari pelaksanaan. Dr Akbarizan, Dekan FSH menyebut pembatalan terjadi setelah ada permintaan dari pihak Rektorat yang disebut sudah berkomunikasi dengan Kemenag. Selain kedua tokoh tersebut, seminar ini juga menghadirkan Ketua GNPF MUI KH Bachtiar Nasir, Pengacara Kapitra Ampera, Kapolda dan Gubernur Riau serta sejumlah kepala daerah lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.