Atasi Kuota Terbatas, FTK Terapkan Kebijakan Baru Untuk Beasiswa Dipa

p { margin-bottom: 0.1in; line-height: 120%; }a:link { }

Edaran Pengumuman Calon Penerima Beasiswa DIPA Prestasi

gagasan-online.com

: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) mempunyai cara sendiri dalam
menyeleksi penerima Beasiswa DIPA prestasi. Penyeleksian dilakukan
dengan menempelkan pengumumkan nama-nama mahasiswa yang berhak
mengajukan beasiswa tersebut. Nama-nama tersebut merupakan hasil
proses perangkingan IPK yang dilakukan oleh pihak prodi.
Nama-nama tersebut berasal dari laporan masing-masing kosma dari setiap kelas. Selanjutnya nama-nama tersebut diserahkan untuk diseleksi oleh pihak prodi. Cara ini berbeda
dengan beberapa fakultas lainnya yang memberi kesempatan kepada seluruh
mahasiswanya dengan syarat batas minimal nilai IPK. Hal ini dilakukan
FTK karena kuota untuk fakultas ini tidak mencukupi untuk itu. FTK
hanya mendapat kuota 97 orang mahasiswa sebagai penerima beasiswa. 
Ia juga
menerangkan, keputusan ini juga diambil untuk efesiensi dalam proses
pengajuan beasiswa. Menurutnya jika pihak prodi tidak mengeluarkan
pengumuman terlebih dahulu, para mahasiswa akan sibuk mengurus segala
persyaratan meski nantinya mereka dinyatakan tidak lulus. “Nah
nanti mereka foto copy ini itu, padahal belum tentu mereka
lulus,”katanya.
Meskipun begitu,
nama-nama yang telah diumumkan masih mungkin dicoret karena beberapa
hal. Namun hal ini tidak membuat jatah beasiswa berkurang karena nama
yang dicoret akan digantikan dengan nama lain yang berhak menerima
beasiswa ini.
Pihak Himpunan
Mahasiswa juga diberi kesempatan untuk mengajukan nama penerima
beasiswa. Himpunan dapat mengajukan nama-nama mahasiswa yang dianggap
berprestasi di bidang non-akademik.  
Selain FTK beberapa fakultas lainnya mulai menerapkan cara yang hampir sama dalam melakukan seleksi calon penerima beasiswa. Kebanyakan fakultas-fakultas tersebut mempunyai masalah yang sama, yaitu terbatasnya kuota penerima beasiswa.(Aqib, Hanif)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.