[PUISI] Renjana di Ujung Senja

Penulis: Riza Darmayani**

Sedang apakah engkau, hai Sang Diranda?
Jika kau menanyaiku
Maka jawabnya ialah renjana
Aku merinduimu, sungguh

Mengagumimu ibarat minum air soda
Semakin kuminum semakin dahaga
Karena tak pernah cukup kagum saja
Sebelum kusadari, rupanya aku telah jatuh cinta

Ibarat menaruh air di daun talas
Bagaimana pun tak jua membekas
Seperti aku dan kamu
Bagaimana pun tak bisa bersatu

Aku keliru
Telah mencintaimu
Yang tak menginginkanku
Maaf, ini bukan mau ku

Editor: Sefrizel Rahayu
Foto: Dock. Riza/Gagasan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.