 |
| Pekerja kebersihan UIN Suska Riau saat tengah mendiskusikan masalah penunggakan gaji yang belum dibayar. (Thoni) |
gagasan-online.com: Pekerja kebersihan UIN Suska Riau meminta penjelasan pertanggungjawaban dari rektor atas penunggakan gaji bulan Mei. Namun, rektor tidak bisa ditemui dikarenakan mengikuti rapat. Selasa (14/06/2016) di Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM).
Salah seorang pengawas pekerja kebersihan berinisial KS mengatakan, sebanyak seratus orang pekerja meminta kejelasan pembayaran gaji.
“Kalau kami demo, nanti ujung-ujungnya anarkis. Kalau sudah ada kejelasan, kami pun enak. Kalau sekarang ini kami seperti digantung tidak bertali,” kata KS.
KS merasa para pekerja dipermainkan. Menurutnya pekerja hanya ingin menuntut haknya dan ingin mengetahui pihak yang bertanggung jawab membayar gaji. ”Jangan kami yang dibawah ini dijadikan seperti bola yang bisa dioper kesana sini seenaknya,” tuturnya.
KS menegaskan jika memang tidak ada kejelasan, dengan terpaksa para pekerja akan mengunci pintu kelas dan ruangan yang ada di UIN. “Biar mereka itu mengerti,” tegasnya.
“Kami cuma bertanya masalah gaji kami siapa yang bertanggung jawab. Siapa yang menaungi kami. Okelah katanya UIN yang bertanggung jawab, itu kata mereka. Nanti tiba jatuh tempo pada hari yang ditetapkan, lepas tangan semua mereka. Kalau gini, kami merasa dipermainkan,” ketusnya.
Dia berharap gaji para pekerja segera dikeluarkan dan sebelum akhir bulan ini, ada orang yang bertanggung jawab untuk masalah gaji.
“Kalau belum ada kepastian juga, pekerja akan beramai-ramai ke rektorat meminta penjelasan dari pimpinan langsung,” sebut Mulyadi salah seorang pekerja yang saat itu ikut berkumpul di PKM. (Ferdy)
www.gagasan-online.com
Portal warta Digital
LPM Gagasan UIN Suska Riau