gagasan-online : Riski Ananda yang biasa disapa dengan Pablo menerima pesan ancaman yang diduga dikirim oleh seseorang yang mengatasnamakan Andri, Sekjen sebuah ormas kabupaten Kampar. Pablo diancam karena dituduh sebagai dalang dalam insiden di kesekretariatan BEM UIN Suska Riau.Menurut Pablo, pesan sampai kepadanya pada pagi hari pasca insiden di BEM UIN. Pengirim mengajak Pablo bertemu di sebuah cafe sambil sesekali mengeluar kata umpatan.
Pengirim kembali mengirim pesan pada pagi hari ini. Pada pesan itu pengirim langsung memperingatkan Pablo dan mengeluarkan kata-kata ancaman.
Menurut Pablo saat mendapatkan pesan tersebut, ia menolak bertemu dengan si pengirim pesan. Alasanya ia tidak sempat karena sedang mengikuti kegiatan di Hotel Ammera, Plaza Suzuya di Jalan Ahmad Yani.Pablo menolak jika ia dituduh sebagai dalang dalam insiden di Kesekretariatan BEM UIN. Ia bersedia ditindak sesuai kode etik kampus jika ada bukti terhadap tuduhan tersebut. Pablo berencana akan melaporkan pesan ancaman ini ke pihak yang berwajib. “Mungkin kita akan laporkan ke polisi,”katanya.
Saat ini pengirim pesan sedang dalam tahap konfirmasi. Menurut Pablo, pesan ancaman ini dianggap hal biasa karena ia mengaku sering mendapat hal serupa sebelumnya.(Hafiz)
