Penulis: Yulvira
Gagasanonline.com – Kuliah Kerja Nyata (KKN) kebangsaan, Nusantara dan Serumpun diadakan pada Juli hingga Agustus mendatang. Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM), Lenny Novianti mengatakan peserta KKN tersebut berdasarkan rekomendasi dari masing-masing fakultas.
“Adapun rekomendasinya berdasarkan seleksi akademik, keagamaan dan kebangsaan dari mahasiswa tiap fakultas,” ungkapnya, Kamis (6/4/2023).
Sedangkan untuk wilayah pelaksanaan dilakukan ditiga daerah. KKN Kebangsaan di Pontianak, Nusantara di Pare-Pare dan Serumpun masih tahap pemilihan tempat.
Sementara itu, Kepala Pusat LPPM
M. khalilullah menyampaikan pada tahun ini KKN Bersama ditiadakan. Lantaran KKN tersebut merupakan PTN Wilayah Barat.
“Dimana KKN tersebut pada tahun ini moratorium,” ujarnya.
Sebab KKN Bersama ditiadakan, maka kuota peserta tiap KKN ditambah. KKN Kebangsaan ditambah jadi delapan orang, Nusantara tujuh orang dan Serumpun delapan orang.
Baca: Guna Mempererat Silaturahmi, LPM Gagasan Uin Suska Riau Adakan Buka Bersama
Dikatakannya terkait transportasi dan akomodasi untuk KKN Kebangsaan, Nusantara dan Serumpun ditanggung oleh pihak kampus sebelum diserahkan kepada panitia.
“Ketika sudah diserahkan kepada panitia di lokasi, itu mereka yang membiayai,” tuturnya.
Dengan mengikuti program yang diadakan oleh panitia, peserta KKN diwajibkan menghasilkan satu artikel. Artikel tersebut nantinya akan diterbitkan di website UIN Suska dan dikelompokkan berdasarkan kategorinya.
“Hal ini menjadi bukti bahwa mereka berasal dari KKN yang terpilih,” ungkapnya.
M. Khalilullah berharap KKN tahun ini bisa membawa harum nama baik kampus, seperti tahun-tahun sebelumnya.“KKN Serumpun di tahun lalu juara satu dalam penulisan artikel, tentu kami berharap tahun ini juga mengharumkan nama kampus,” tutupnya.
Reporter: Ashila Razani, Yulvira
Editor: Windi Astuti
Foto: Dok. Yulvira