Mahasiswa Feis UIN Suska Riau Raih Juara Tiga Scrabble Competition

Penulis: Yulvira**

Gagasanonline.com – Dua Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial (Feis) UIN Suska Riau, Nelvi Rahmadani dan Fauzan Abdillah, berhasil meraih juara tiga pada ajang Scrabble Competition yang diadakan oleh UIN Imam Bonjol Padang. Lomba tersebut diikuti oleh peserta dari berbagai kampus di wilayah Sumatera, diantaranya Universitas Andalas (Unand), UIN Suska Riau dan masih banyak beberapa kampus lainnya.

Nelvi dan Fauzan mengungkapkan, pesiapan lomba Scrabble Competition membutuhkan latihan scrabble secara berulang-ulang dan sesering mungkin. Selain itu, juga harus memahami teknik scrabble dan juga menguasai banyak kosa kata bahasa inggris.

“Persiapan saya mengenai lomba scrabble ini adalah tentunya dengan latihan scrabble sesering mungkin, memperkaya kosakata bahasa Inggrisnya, kemudian memahami teknik scrabble yang tepat,” kata Nelvi saat diwawancarai via WhatsApp, Rabu (1/6/2022).

Baca Juga:Masih Ada Sekretariat Ormawa yang Tempati Rusunawa

Selama proses perlombaan tersebut ada tiga tahap penyisihan, yakni tahap penyisihan pertama tim UIN Suska melawan utusan dari Unand. Tim UIN Suska meraih poin terbanyak sehingga lolos pada tahap penyisihan pertama.

Pada tahap penyisihan kedua, tim UIN Suska melawan utusan dari UIN Imam Bonjol dan dimenangkan oleh tim dari UIN Imam Bonjol. Selanjutnya pada tahap ketiga, tim UIN Suska melawan utusan dari UIN Imam Bonjol dan dimenangkan oleh tim UIN Suska.

Saat mengikuti perlombaan, Nelvi mengaku masih kurang banyak menguasai kosa kata, namun hal tersebut tidak menjadi masalah besar.

“Kendalanya adalah kurang banyak kosakata yang dikuasai, tapi alhamdulillah kendala tersebut dapat teratasi” jelas Nelvi.

Sementara itu, Fauzan mengaku tidak ada kendala yang sangat berarti. Ia mengatakan hanya perlu melakukan penyesuaian di awal perlombaan.

“Karna ini pengalaman pertama mengikuti Scrabble Competition jadi butuh penyesuaian, karna pada saat latihan hanya melawan komputer,” ucap Fauzan.

Meskipun begitu, Fauzan berharap mahasiswa dapat lebih mengenal dan familiar akan game ini, karena menurutnya game ini dapat meningkatkan skill kemampuan kita dalam berbahasa inggris.

Scrabble merupakan permainan susun kata bahasa Inggris yang belum banyak diketahui oleh orang banyak. Saya harapkan mahasiswa sebagai agen perubahan harus dapat familiar dengan game satu ini karena dapat meningkatkan skill kita dalam berbahasa inggris,” tutupnya.

Reporter: Yulvira
Editor: Rindi Ariska
Foto: Dok.Gagasan/Yulvira


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.