Ledakan Kabel Sebabkan Pemadaman Listrik di 9 Gedung

Gagasanonline.com- Ledakan kabel yang terjadi pada Rabu (6/3/2019) pada pukul 09.07 WIB  mengakibatkan pemadaman listrik di sembilan titik gedung UIN Suska Riau. Termasuk Gedung Asrama Putri  yang bertempat di belakang Gedung Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK).

Suci Rahayu, Mahasiswi  Jurusan Pendidikan Bahasa Arab mengatakan lampu asrama putri sudah mati selama dua hari, semenjak ledakan kabel di depan Gedung FTK. Di antaranya yaitu Gedung Belajar FTK, Gedung Dekanat FTK, Gedung Asrama Putri, Gedung Laboratorium Fakultas Pertanian dan Peternakan (FPP), Gedung Belajar FPP, Kantin, dan Gedung Belajar Fakultas Sains dan Teknologi (FST).

“Hingga saat ini belum ada tindakan oleh pihak rektorat, kami masih tetap menunggu listriknya hidup kembali,” ujar Suci, kamis malam (7/3/2019).

Suci mengungkapkan kegiatan asrama terkendala oleh pemadaman listrik. Yang dilakukannya hanya mengontrol mahasiswi keluar masuk asrama selama listrik padam. Selain terjadi pemadaman listrik, air di asrama pun mati.

“ Jadi gak bisa belajar, nyuci, nyetrika, masak nasi gitu,” ungkapnya.

Senada dengan Suci, Ainaya Alfatihah Mahasiswi Jurusan Ekonomi Syariah mendapat kabar bahwa pemadaman listrik akan berlangsung selama lima hari, sambil menunggu rektor kembali dari Rapat Kerja (Raker) di Bandung.

“Katanya hari Senin baru dicari jalan keluarnya.”

Saat ditemui di tempat ledakan kabel, pada Jumat (8/3/2019). Kepala Teknisi Nurman Indra mengatakan bahwa penyebab meledaknya kabel listrik adalah Human Error. Hal ini dikarenakan ada pembakaran sampah yang terletak di atas kabel.

“Jadi lambat laun haus dia, terjadilah phase to phase, kalo di teknik itulah namanya,”

Indra menambahkan bahwa perbaikan sudah dimulai sejak Kamis, (7/3/2019). Perbaikan itu dimulai dengan melakukan estimasi material, yaitu memesan material secara inden (pembelian barang dengan cara memesan dan membayar lebih dahulu-red).

“Karena tipe kabelnya beda,” ujarnya.

Selain itu, tim teknisi yang berjumlah sebanyak empat orang akan menambah kedalaman posisi kabel, serta menambah pipa sebagai alat pelindung. Perbaikan yang dikerjakan dari pagi diperkirakan akan selesai nanti malam.

“Kami siapkan sampai tuntas, biasanya nyambung sampai jam 2 atau 3 malam,” tutup Indra.

Penulis: Winda Oktavia, Siti Nurlaila Lubis
Editor: Syahidah Azizah

Sumber Foto: Laila

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.