Jelang Aksi, Mahasiswa Adakan Teklap

Penulis: Wulan Rahma Fanni

Gagasanonline.com – Selasa, 3 Maret 2020 pukul 20.40 WIB, sekitar 100 mahasiswa berkumpul di depan Gedung Rektorat guna membahas Teknis Lapangan (Teklap) terkait aksi yang akan dilaksanakan oleh sejumlah mahasiswa.

Salah satu mahasiswa, Azam Akbar mengatakan aksi yang akan dilakukan berdasarkan permasalahan yang ada di kampus. Menurutnya permasalahan di UIN Suska Riau mengenai dugaan penyalahgunaan uang sejumlah 42 milyar oleh Rektor UIN Suska Riau.

Tidak hanya itu, Azam juga menambahkan beberapa masalah lainnya di UIN Suska Riau seperti mangkraknya pembangunan, fasilitas yang tidak sesuai dengan Uang Kuliah Tunggal (UKT), transparansi anggaran, serta kurangnya kelas.

“Semua mahasiswa UIN Suska sudah tau tentang semua masalah ini. Ditambah sekarang listrik padam di beberapa fakultas, ” katanya.

Baca juga: Rektor Adakan Audiensi dengan Ormawa Terkait Pemadaman Listrik

Azam juga menjelaskan persiapan untuk aksi dimulai sejak dua minggu lalu, karena permasalahan di kampus merupakan kekhawatiran mahasiswa.

“Sejak munculnya isu korupsi oleh Rektor UIN Suska, jadi persiapannya bukan baru namun sudah sejak lama, ” ungkapnya.

Azam juga menekankan kepada mahasiswa UIN Suska Riau agar tergerak hatinya untuk ikut dalam aksi yang nantinya akan dilaksanakan. Menurutnya, hak-hak mahasiswa telah diambil, karena UKT sudah tinggi namun fasilistas tidak ada.

Terkait aksi yang akan dilakukan, Azam menyatakan murni atas nama mahasiswa UIN Suska Riau, tidak ada membawa nama kepentingan apapun. Ia juga berharap agar ribuan mahasiswa dapat ikut dalam aksi.

“Karena masalah kita sama, tujuan kita sama maka kita membawa nama Mahasiswa UIN Suska Riau,” tutupnya.

Baca juga: SLT Persiapkan Penampilan untuk Menyambut Kedatangan Wapres

Mahasiswa yang hadir saat Teklap, Amar Sakti Syahputra Ritonga menanggapi terkait Teklap tersebut. Menurutnya hal itu merupakan langkah awal pergerakan mahasiswa selanjutnya, semakin kritis maka semakin baik birokrasi ke depannya.

“Selama ini banyak permasalahan di UIN Suska namun mahasiswa seolah bungkam,” katanya.

Amar berharap agar aksi nantinya bisa berjalan kondusif, tujuan aksi bisa tercapai, respon dari pimpinan juga baik. Pasalnya aksi ini bukan untuk membuat nama UIN Suska Riau buruk, namun untuk kebaikan bersama.

“Kita sama-sama perbaiki UIN Suska,” tutupnya.

Reporter: Wulan Rahma Fanni, Lydia Latifah
Editor: Lia Resti Andani
Foto: Gagasan/Wulan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.