Dana Lapangan Sepak Bola UIN Suska Berasal dari Hibah Potma

Penulis: Wilda Hasanah

UIN Suska Riau akan menyediakan lapangan sepak bola, setelah lapangan sepak bola sebelumnya dibangun Gedung Dosen. Lokasinya sesuai dengan spanduk yang ada di dekat pos sekuriti jalan Buluh Cina.

Kepala Bagian Perencanaan, Syafarin mengatakan penentuan lokasi lapangan sepak bola sudah lama ditentukan sejak pembangunan Gedung Dosen. Berdasarkan hasil rapat pada Selasa, 14 Januari 2020, pendanaan pembuatan lapangan sepak bola berasal dari Persatuan Orang Tua Mahasiswa (Potma) berupa hibah tanah timbun.

“Begitu juga dalam pengerjaannya, jadi pihak kampus menerima hasil jadinya,” ujarnya, Senin (27/1/2020).

Syafarin menambahkan, pendanaan berasal dari Potma dikarenakan alokasi dana dari pusat semakin kecil, hanya cukup memenuhi kebutuhan pokok. Biasanya UIN Suska menerima dana sebesar 50 Milyar Rupiah tetapi kini pihak kampus hanya menerima separuhnya saja.

“Target selesai pengerjaan secara teknik di pelaksana lapangan karena UIN Suska hanya menerima hasil jadi, tentunya sudah buat perencanaan, lebih cepat lebih bagus,” ungkapnya.

Syafarin berharap setelah lapangan bola tersedia bisa bermanfaat untuk mahasiswa, disamping itu UIN Suska berusaha mengembangkan fasilitas-fasilitas yang ada. Sebab hibah dari Potma untuk UIN Suska bukan berupa lapangan olahraga lengkap dengan fasilitasnya, oleh sebab itu pihak kampus berusaha mendapatkan dana dari pihak perusahaan swasta atau lainnya untuk melengkapi fasilitas yang tersedia.

Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi Nabil Makarim Firdaus mengatakan, bagus dengan adanya pembangunan lapangan sepak bola yang baru karena lapangan sepak bola lama sudah dibangun gedung dosen, namun tentunya harus ada kejelasan dalam pelaksanaannya.

“Jangan sampai dalam proses pembangunan lapangan sepak bolanya mangkrak seperti lapangan sepak bola yang dulu, harus transparan dari segal sisi tata cara pengelolaannya,” pungkasnya.

Reporter: Wilda Hasanah*
Editor: Bagus Pribadi
Foto:Gagasan/TikaAyu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.