Teruntukmu

Penulis: Kakak Indra Purnama**

Gagasanonline.com

Bulan meredup

Hari berlalu

Aku hidup

Di bumi yang layu

Senyum bebas seakan menjadi nafsu

Tak khayal pancarannya penuh pencitraan

Layak dibumi

Terkubur dimimpi

Akan menjadi sebuah angan-angan rakyat jelata

Meminta janji-janji yang teramat suci

Teruntukmu sang pemimpin 

Perangaimu telah kau mainkan 

Menikam hak rakyat Dengan kuasamu

Bermodal janji manismu

Yang tak kunjung kau penuhi

Hari kemenangan telah berakhir

Tugasmu nanti mengalir

Akan kah kau tetap duduk disinggah sana

Atau bergerak mencari pencitraan sahaja 

Bekerjalah dengan nuranimu 

Tanpa intervensi nafsumu

Bekerjalah sesuai janjimu

Seperti nurani rakyat memilihmu

Penodaan bangsa telah terpaparkan 

Oleh manusia yang menyebut Pancasilais

Bergumam menyebut “kebenaran adalah kebathilan”

Mengeroyok hal yang tak sepantasnya 

Dicampuri oleh tangan-tangan negara

Teruntukmu sang pengadil

Akan lah kau diam membisu

Dengan semua permasalahan yang menjamu

Rakyat membutuhkan uluran tanganmu

Untuk meminta keadilan dalam kebijakan-kebijakan mu


Ilustrasi: Gagasan/Hendrik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.