Akulah pemuda penuh cita-cita
Laksana jendral yang bergema bawa senjata
Sumpah leluhur adalah segenap jiwa
Kupersembahkan cinta abadi bagi nusantara
Barang kali pemuda sudah lupa
Ada ikrar yang harus dibawa nyata
Barang kali pemuda sudah binasa
Kelupaan pada jiwa yang memberikan asa
Aku terluka, aku pemuda cacat
Tak mampu memberi negeri selamat
Barang kali jiwa pemudaku mulai menua
Barang kali aku pemuda yang gila
Akulah pemuda penuh cita-cita
Yang tak mampu membangun negara dengan tangan belaka
Kemarilah pemuda pemudi Indonesia
Satukan tangan demi bangsa yang kita cinta
Oleh: Ali Nea
Manajemen Pendidikan Islam ’16
UIN Suska Riau
Sumber Foto: Azizah Sipayung
*Puisi ini merupakan salah satu karya peserta Sayembara Sastra Gagasan 2018