Dianggap Tak Loyal, Rektor Berhentikan WR II

Gagasanonline.com– Rektor UIN Suska Riau, Prof Akhmad Mujahidin memberhentikan Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum Perencanaan dan Keuangan, Dr Kusnadi. Pemberhentian ini ditandai dengan dikeluarkan surat pemberhentian pada Senin (11/03/2019). Menurut Rektor, pemberhentian dilakukan karena kurangnya loyalitas kinerja dengan merujuk Pakta Integritas atau komitmen bersama.

“Kita sebagai pimpinan harus buat rambu-rambu, yang saya buat kan enggak menyalahi aturan. Kenapa tertulis, karena pejabat punya banyak hal, punya kedudukan dan fasilitas. Kalau tak loyal ngapain?” kata Mujahidin saat ditemui di lantai 4 Gedung Rektorat UIN Suska Riau.

Mujahidin menuturkan bahwa Pakta Integritas telah dibuat dan disetujui pada 5 Juli 2018, beberapa hari sebelum melaksanakan pelantikan para Pimpinan se-UIN Suska Riau. Pada Pakta Integritas ada tiga poin yang harus disetujui, yaitu pertama, mono loyalitas kepada Rektor. Kedua, mendukung percepatan akreditasi. Ketiga, bersedia diberhentikan dari jabatan bila melanggar Pakta Integritas.

“Permasalahan pemberhentian ini sudah dibahas pada Rapat Kerja Pimpinan UIN Suska yang dilaksanakan di Bandung, Rabu, 6 Maret 2019 lalu. Ini berdasarkan kesepakatan peserta rapat dan diputuskan untuk mengeluarkan Surat Pemberhentian WR II,” kata Mujahidin.

Rektor Akhmad Mujahidin menjelaskan pemberhentian dilakukan karena adanya keganjilan dalam menjalankan tugas. Ia mengatakan sebelum dikeluarkan surat pemberhentian sudah memberikan tiga surat teguran kepada Kusnadi. Surat pertama dilayangkan 17 Desember 2018, surat kedua 26 Desember 2018, dan seminggu setelah itu teguran terakhir diberikan pada 31 Desember 2018.

“Sudah diajak dialog baik-baik dengan semua pihak, enggak juga bisa. Beliau itu orang keuangan, tapi tidak dilaksanakan dengan baik. Sudah tiga kali teguran tidak satupun dijawab, makanya kita keluarkan surat pemberhentian,” ketusnya saat menunjukkan bukti surat teguran dari telepon genggamnya.

Sebelum mewawancarai orang nomor satu di Kampus Madani ini, Gagasan mencoba menemui Dr Kusnadi di ruangannya. Namun, ruangan Wakil Rektor sudah kosong, disebabkan waktu aktivitas kampus telah berakhir.

Reporter: Kiki Mardianti, Siti Nurlaila Lubis
Editor: Aqib Sofwandi
Sumber Foto: Kiki Mardianti