 |
| Foto : Ferdy |
gagasan-online.com : Pihak keamanan kampus mengakui UIN Suska Riau masih rawan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla). Hutan di dekat asrama putri menjadi titik yang paling rawan Karhutla. Kebanyakan kebakaran terjadi pada malam hari saat kampus mulai sepi dari aktivitas.
Erio Basten, salah seorang pihak keamanan mengaku kewalahan dalam mengatasi kebakaran dan membutuhkan kerja sama berbagai. Pasalnya, karhutla sangat sulit dipadamkan karena personel keamanan yang kurang dan kurangnya kerja sama dengan pihak pegawai. Hal ini sering dilaporkan ke pihak rektorat namun belum mendapat solusi atas kejadian ini. “Sudah sering dilaporkan, tapi gak ada tindakan,”katanya.
Ami, seorang pegawai asrama membenarkan pihak keamanan kesulitan dalam proses pemadaman. Namun, dalam pemadaman pihak keamanan juga turut dibantu oleh mahasiswa dan pegawai kampus. Ia membantah anggapan bahwa pihak keamanan kampus bekerja sendiri. “Semuanya bantu, mahasiswa, pegawai, pihak rektorat juga bantu,”katanya.
Lahan tidur
yang berada di kampus UIN Suska Riau sangat rentan dengan kebakaran.
Hutan di asrama putri bahkan berulang kali terbakar dan sempat hampir
merambat ke gudang asrama. Kebakaran sering terjadi di waktu malam
bahkan ada yang sampai menjelang subuh.(Rita, Irna)
yang berada di kampus UIN Suska Riau sangat rentan dengan kebakaran.
Hutan di asrama putri bahkan berulang kali terbakar dan sempat hampir
merambat ke gudang asrama. Kebakaran sering terjadi di waktu malam
bahkan ada yang sampai menjelang subuh.(Rita, Irna)