UIN Suska Riau Ikuti PIONIR ke VII IAIN PALU Mei 2015

gagasan-online.com: Pekan
Ilmiah  Olahraga Seni dan  Riset 
(PIONIR)  merupakan ajang
penyelenggaraan kompetisi keilmua.  n, olahraga, seni dan riset tingkat nasional
mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan (PTK) Kementerian Agama RI. Senin, (9/15).
PIONIR
dilaksanakan secara  multi-event  yang diselenggarakan dua tahun sekali dengan
maksud memberikan pembinaan dan mencari mahasiswa unggul, baik dalam prestasi
akademik maupun keolahragaan dan seni.
“PIONIR pada
tahun ini memiliki moto Prestatif, Sportif, Harmony and Peaceful,”
berdasarkan pedoman pelaksanaan Pionir ke VII tahun 2015.
Pada edisi
kalli ini, kompetisi PIONIR diikuti oleh lima puluh lima PTK se Indonesia, terdiri
dari 11 Universitas Islam Negeri (UIN), 26 Institut Agama Islam Negeri (IAIN)
dan 18 Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN), berdasarkan hasil dari
pedoman pelaksanaan Pionir.
Khairul Amri
salah seorang yang ditunjuk sebagai pelaksana penjaringan bibit unggul untuk
Pionir tahun 2015 menjelaskan, bahwa UIN Suska Riau harus siap untuk menghadapi
kejuaraan ini.
Ia juga sudah
menginformasikan kepada seluruh Wakil Dekan III setiap fakultas tentang
penjaringan atlet.
“Begitu juga
informasi kepada Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas, BEM Fakultas, dan
seluruh Unit Kegiatan Kampus/Unit Kegiatan Mahasiswa (UKK/UKM),” jelasnya.
“Semua itu
membuktikan  bahwa pihak pelaksana benar-benar
serius dalam merekrut para atlet,” tegasnya.
Ia berharap
banyak mahasiswa yang mendaftar, sehingga banyak pilihan yang akan dibuat.
“Demi UIN Suska juara. Paling tidak, lebih bagus dari tahun kemaren,” Tutupnya.
Rencananya Kontingen
UIN Suska Riau yang akan dibawa untuk PIONIR IAIN PALU kali ini sekitar 50
sampai 55 orang atlet berbagai cabang dan tangkai lomba. “Pihak pelaksana juga
akan berencana mencetak baleho besar yang akan di pajang didepan kampus,”  tutupnya. (Ferdy **)





Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.